Friday, October 25, 2013

[Slackware] Konfigurasi SSH

Secure Shell atau biasa disingkat SSH merupakan protokol jaringan yang memungkinkan komunikasi antar perangkat memiliki koneksi yang aman. SSH dibuat untuk menggantikan komunikasi shell remote lain yang dinilai kurang aman dari segi otentikasinya.

Kali ini saya akan menulis tentang cara konfigurasi SSH Server di distro Slackware 14.0. Cara konfigurasinya cukup mudah, tinggal mengaktifkan service dari SSH, maka SSH tersebut akan langsung dapat digunakan. Tapi lebih baik lagi jika dikonfigurasi secara lebih lanjut demi keamananya. 

  1. User yang digunakan untuk login adalah user root, maka dari itu berbahaya jika password root dapat diketahui oleh orang lain. Untuk itu, kita harus membatasi akses dengan mengeset pengaturan "PermitRootLogin no" pada file sshd_config tadi dan kemudian kita membuat user account baru jika anda belum mempunyai user account selain root dikomputer anda. Caranya ketik "useradd namauser" kemudian set password menggunakan "passwd namauser".
  2. Menyalakan service, untuk menyalakan service, buka terminal anda dan ketik "/etc/rc.d/rc.sshd start"
  3. SSH akan langsung menyala pada IP komputer anda (cek dengan ifconfig) dan pada Port 22.
  4. Langkah selanjutnya adalah konfigurasi port sehingga tidak mudah dilacak oleh scanner. Untuk mengganti default port, masuk ke /etc/ssh dan edit sshd_config. Buka dengan "nano /etc/ssh/sshd_config" dan hapus tanda pagar dari depan entry Port, lalu ganti isi port dengan angka kesukaan anda.
  5. Setelah selesai, jika anda ingin membatasi user yang login menggunakan akun tertentu saja, silahkan buka lagi file sshd_config dan tambahkan pengaturan "AllowUsers namauser".
  6. Tambahan saja, biar agak keren, anda bisa menampilkan banner atau pesan singkat pada saat client melakukan login ke server anda. Caranya adalah dengan membuat file di folder /etc/ssh dengan nama banner (misalnya), dan ketikan pesan anda. Setelah itu, masuk ke file konfigurasi sshd_config lagi dan hilangkan tanda pagar pada kata banner, lalu ganti dengan "banner /etc/ssh/namafile".
Oke, semua sudah terkonfigurasi, silahkan anda mencobanya dengan menghubungkan dengan SSH Client. Saya mencobanya dengan SSH Client di HP Android saya dan berjalan dengan lancar.

Semoga Membantu. Good Luck !

Thursday, October 10, 2013

[Slackware] Mengaktifkan NetworkManager

Pada awal installasi Slackware, biasanya service network manager masih dalam kondisi disable, maka dari itu anda harus mengaktifkan network manager sehingga dapat menggunakan adapter jaringan (Wifi, LAN, dll). Aktivasinya dapat dilakukan dengan memasukkan command :
sh /etc/rc.d/rc.networkmanager start
Secara otomatis, service network manager akan dihidupkan, jika kondisi masih dalam keadaan mati, coba tambahkan nm-applet untuk memanggil ulang applet dari network manager.

Set on startup
Pengguna KDE dapat menjalankan perintah tersebut secara otomatis ketika boot-up dengan memasukan ke file Xsetup, dengan mengetikan perintah :
kate /etc/kde/kdm/Xsetup
kemudian masukan perintah untuk start driver diatas kedalam file Xsetup.

Good Luck.

Sunday, July 21, 2013

Linux Shutdown Timer

Shutdown timer ini sangat berguna ketika anda meninggalkan komputer anda pada saat komputer masih melakukan aktivitas, sehingga komputer dapat secara otomatis shut down. Cara melakukanya cukup simpel dengan menggunakan parameter -P pada fungsi shut down yang bisa anda akses lewat Terminal.

sudo shutdown -P 60           (60 menit=1jam) 
sudo shutdown -P 03:00        (Otomatis mati pada jam 3 pagi)

Simpel kan? Silahkan dicoba :)

Ubuntuforums.org hacked -- Akun anda aman

Hari ini tadi (21/7/2013) akun dari hacker yang telah menyerang situs ubuntuforums.org (@Sputn1k_) menyatakan bahwa data - data pengguna forum tersebut dinyatakan aman, karena bukan sifat dia untuk menyalahgunakan data yang didapat dari situs yang dia serang. 

1.8 juta data pengguna telah diambil dari situs tersebut dimana enkripsi password yang digunakan menggunakan kombinasi (md5(md5($pass).$salt). Enkripsi standar bawaan dari vBulletin, walaupun tidak terlalu kuat, namun untuk memecahkan 1.8 juta data pengguna akan memakan waktu yang sangat lama, begitu yang diungkapkan dia di akun twitternya. 

Lebih lengkapnya disini


Enhanced by Zemanta

Ubuntuforums.org Kena Deface

Situs favorite tempat Ubuntu user berdiskusi pada 20 July 2013 pukul 20.15 waktu UTC kemarin terkena deface oleh hacker dengan ID Twitter @Sputn1k_. Sayang sekali diberitakan bahwa username, password, dan email yang ada pada Ubuntuforums database telah didapatkan oleh hacker tersebut.


1.8 juta data pengguna telah dicuri dari situs tersebut, pengguna yang menggunakan password yang sama (email) disarankan untuk segera mengganti password anda tersebut.
Sedangkan layanan Ubuntu One, Launchpad dan Ubuntu/Canonical services masih tetap aman. Tim Canonical masih bekerja keras dalam hal ini, kita tunggu perkembangan selanjutnya.

 

Situs ubuntuforums.org sementara ini masih down semenjak terkena deface. #PrayForUbuntuForums

Wednesday, June 5, 2013

Install Aircrack-ng 1.2 Beta 1

Software kesayangan anda sekarang sudah ada rilis baru setelah 3 tahun dari rilis terakhir, muncul versi baru yaitu versi 1.2 Beta 1. Menurut changelog yang terdapat di situsnya, terdapat penambahan dukungan - dukungan terhadap chipset baru dan juga pembenahan beberapa bugs yang terdapat pada versi sebelumnya (link).

Instalasi
Bagi pengguna linux, bisa mengikuti beberapa baris perintah dibawah ini untuk kompilasi aircrack-ng dari source codenya. 
wget http://download.aircrack-ng.org/aircrack-ng-1.2-beta1.tar.gz
tar -zxvf aircrack-ng-1.2-beta1.tar.gz
cd aircrack-ng-1.2-beta1
make
make install
Sudah? Have fun :)

Saturday, June 1, 2013

Driver Atheros AR5523 Ubuntu

Atheros AR5523 ini adalah chipset yang tertanam pada WiFi dongle milik saya dengan seri TPLink WN620G. Terdapat driver bawaanya namun sayangnya hanya tersedia untuk Windows. Mungkin bagi anda pengguna Kernel 3.8 sudah tidak menjadi masalah lagi, karena telah disupport di mainline kernel versi tersebut. Terdapat 2 solusi untuk memasang driver untuk AR5523 ini,
  1. Upgrade kernel anda ke versi >= 3.8 (www.kernel.org)
  2. Menggunakan ndiswrapper.
Disini yang akan saya bahas adalah cara installing driver dengan menggunakan ndiswrapper ini. Ikuti langkah - langkah saya berikut ini
  1. Lakukan installasi ndiswrapper JANGAN melalui repository ubuntu (saya mengalami trouble), lebih baik compile source sendiri dengan mendownload sourcenya disini.
  2. Extract, masuk ke direktori hasil extract dan lakukan kompilasi dengan mengetikan 
    • make 
    • make install 
    • depmod -a (tidak wajib)
  3. Setelah berhasil dicompile, download driver TPLInk disini. Extract dimanapun anda suka
  4. Masuk ke direktori hasil extract driver dan kemudian lakukan installasi driver menggunakan ndiswrapper dengan mengetikan perintah berikut
    • sudo ndiswrapper -i net5523.inf
    • sudo modprobe ndiswrapper
  5. Tancapkan WiFi dongle milik anda dan lihat apakah sudah terdeteksi atau belum. Untuk melihat driver apakah sudah terinstall atau belum, ketik perintah :
    • sudo ndiswrapper -l 
Cara tersebut berhasil saya terapkan pada komputer saya, bagi anda yang mencoba saya ucapkan Good Luck :)

Thursday, April 25, 2013

Welcome Raring Ringtail - Ubuntu 13.04


Selamat datang buat versi baru dari ubuntu 13.04 dengan codename Raring Ringtail. Malam tadi (25/04/2013) baca - baca berita, ternyata benar Ubuntu 13.04 telah resmi dirilis di Ubuntu.com. Hari ini tadi, selesai download dari situs kampus iso.ukdw.ac.id dan saya coba install. Perbedaan yang terasa adalah icon - icon yang baru pada quick launch tampilan disamping. Kernelnya juga baru, versi 3.8.0-19 sedangkan versi desktop environment (DE)nya menggunakan UNITY 7.0.0. 


Langsung saja kalau mau download ke mirror kampus saya (jogja). Download.

Sunday, April 14, 2013

Terserang Bad Sector

Seminggu yang lalu komputerku pas booting lama banget ga mau masuk ke linux. Setelah aku coba verbose mode kok ternyata terjadi kegagalan pada saat pembacaan sector. Aku langsung curiga kalau terjadi Bad Sector.
Terus aku burn tool HDD Regenerator yang biasa untuk memperbaiki HDD Bad Sector. Awal awalnya baik - baik saja sampai mulai 50% keatas, banyak banget errornya. HDD Regenerator pun GAGAL memperbaikinya. Sempat putus asa, dan aku coba langkah - langkah berikut :

FSCK & CHKDSK  
Kedua tools dari Linux dan Windows ini aku gunakan. Kenapa pakai chkdsk? Partisi data saya kebetulan masih bertipe NTFS.
Hasil : Gagal!

HAPUS PARTISI (BACKUP DULU)
Langkah standar yang biasa dilakukan. Sebelum penghapusan, data aku pindah semua dulu dan menulis ulang partisi.
Hasil : Gagal!

LOW LEVEL FORMATTING
Low level formatting ini lebih sekedar format biasa. Berharap sekali berhasil waktu itu, tapi...
Hasil : Gagal!

WRITE ZERO (QUICK & FULL)
Write Zero adalah metode yg digunakan untuk mengisi semua sector dengan 0. Ada 2 metode yang digunakan. Pertama saya menggunakan yang quick karena sudah putus asa waktu itu. Hasilnya masih gagal! Okelah saya coba dengan pasrah melakukan Full operation.
Hasil : SUKSES!
*Gagal = masih terdapat bad sector.
 
Tidak menyangka memang, cara tersebut mampu mengatasi bad sector. Waktu itu sudah kehabisan cara mau gimana lagi. Akhirnya tinggal tulis ulang partition tablenya dan partisi ulang deh.
Tools :
1. HDD Regenerator (not free)
2. Hiren Boot Cd
3. HD Tune

Monday, March 25, 2013

[Java] Unsupported Major.Minor Version xx

Permasalah pada Java yang biasanya terjadi ketika anda menggunakan compiler yang mempunyai versi berbeda dan dikompilasi di komputer lain. Hal ini saya alami ketika melakukan kompilasi di komputer Hanang, dan ternyata file .java saya tidak bisa dikompilasi dengan baik. 

Cara mengobatinya, hapus semua file .class dari folder source tersebut dan lakukan kompilasi ulang pada file .java tersebut. Semoga membantu :)

NB : Hal ini kemungkinan besar terjadi ketika program anda mempunyai lebih dari satu objek. Pemanggilan pada Class lain akan lebih sering memicu error ini (jika mempunyai perbedaan versi)

Memata - matai "Gambar" pada Jaringan

Menjadi agen mata - mata memang menyenangkan, bisa melihat aktivitas orang lain walupun melanggar privacy :) Kali ini saya punya tools yang merupakan tools bagian dari dsniff yang berguna untuk melakukan pengambilan gambar pada jaringan yang sama.

Misalnya komputer A sedang membuka Google yang pada tampilan home pagenya terdapat logo google, si B sebagai mata - mata bisa mengambil gambar logo google tersebut dan disimpan pada komputernya. Metode ini disebut dengan Man In The Middle (MITM) attack (lebih lanjut).

Langsung saja, toolsnya menggunakan driftnet, mungkin anda pengguna BackTrack dapat langsung menggunakanya. Bagi yang belum terinstall di komputer anda, mungkin bisa didownload dari repository backtrack.

Langkah penggunaanya :

  1. Untuk tempat penyimpanan gambar - gambar yang akan diambil, kita perlu membuat folder atau bisa menggunakan folder yang sudah ada. Misalnya saya akan membuat sebuah folder /mitm/ yang berada di direktori /root/. Ketik pada terminal, "cd /root" kemudian "mkdir mitm"
  2. Folder sudah terbuat, sekarang tinggal penggunaan driftnet, penjelasan tentang segala fungsi driftnet bisa dilihat pada manual pages-nya. Coba ketik "man driftnet"
  3. Penggunaanya adalah seperti ini "driftnet -a -d /root/mitm/ -p -i wlan0"
  4. Sedikit penjelasanya, "-a" akan menyimpan semua data yang diperoleh ke folder yang ditentukan, "-d" akan menspesifikasi lokasi penyimpanan gambar, "-i" adalah interface yang digunakan, wlan0 karena saya menggunakan WiFi. 
  5. Kita tinggal tunggu gambarnya masuk ke folder tersebut. :)
Good Luck !

Monday, March 11, 2013

Intelligence Defense -- Beta [Open Source]

Sebuah permainan yang kami buat (saya + dani) untuk tugas kecerdasan buatan. Game ini cukup simpel, dengan aturan bermain harus membunuh musuh yang lewat hanya dengan menggunakan Tower dan Benteng yang dibentuk sesuai formasi yang diinginkan user. Musuh akan berjalan dari Enter Zone hingga ke Exit Zone dan user harus membuat 5 tower dan 5 benteng untuk menghalangi dan membunuh pemain musuh untuk sampai ke Exit Zone. Algoritma yang digunakan adalah menggunakan Hill Climbing

Sebelum bermain, komputer akan melakukan pengujian terhadap jalur - jalur yang memungkinkan untuk dijalankan menggunakan algoritma tersebut, setelah menemukan yang terbaik, maka komputer akan mengambilnya dan berjalan pada jalur tersebut.

Tidak usah berlama - lama, silahkan download program ini dikompilasi menggunakan Microsoft Visual Basic 6.0 source code + hasil laporan.

Walaupun kali ini tidak membahas soal linux, tapi kali bahas yang open sourcenya :3 kalau ada pertanyaan seputar ini, silahkan email ke xtfcomp@gmail.com. Jika kalian menggunakan source dari program ini, paling tidak kami meminta kredit nama kami Felix dan Dani pada program source anda.


Saturday, February 16, 2013

Mengaktifkan PAE

PAE (Physical Address Extension) adalah teknologi baru yang memungkinkan sistem operasi 32-bit menggunakan RAM sampai 64 Gb. Hal ini kemarin saya lakukan karena ada 4 GB memory di laptop saya karena saya rasa percuma hanya terdeteksi 3 GB dan tidak memungkinkan menggantinya dengan OS 64-bit akhirnya saya install PAE-nya. Caranya begini :

sudo apt-get install linux-generic-pae linux-headers-generic-pae


Setelah hal diatas selesai jangan lupa update grub atau burg Anda supaya bootloadernya mengenali header PAE yang baru ini. Tulis di shell free -m untuk cek memorinya. Oiya, biasanya di distro linux yang terbaru (keluaran 2012 akhir) PAE sudah terpasang.

Saturday, February 9, 2013

Menambah Repository Backtrack Ke Mint

Setelah kemarin mencoba menambah repository backbox ke mint saya, rasanya kurang lengkap kalau tidak punya koleksi dari si naga backtrack. Langsung saja ini caranya menambahkan repository backtrack ke mint atau ubuntu (sama saja)
NB : Ingat ! ini hanya repository saja, dalam artian bahwa dengan menggunakan alamat ini, anda bisa mengunduh tools backtrack. Download satu persatu, bukan berarti mint anda menjadi backtrack sepenuhnya.

Sunday, February 3, 2013

[Hackintosh] Mengganti OS String Version

Mungkin cara ini bisa mengakali bagi anda yang mempunyai permasalahan pada kompatibilitas versi hackintosh yang anda gunakan. Misalnya anda memiliki 10.6.7 tapi sebuah aplikasi membutuhkan 10.6.8 keatas. Dengan cara ini, anda bisa mengubah nomor versi dari hackintosh sesuai keinginan anda. Caranya ?
  1. Buka dan arahkan finder anda ke /System/Library/CoreServices
  2. Cari yang namanya SystemVersion.plist
  3. Buka dan edit string "ProductUserVisibleVersion"  dan "ProductVersion" menjadi versi yang anda kehendaki
NB : INGAT, JANGAN MERUBAH VERSI DENGAN SELISIH YANG JAUH!! DIREKOMENDASIKAN UNTUK MENGUBAH HANYA PADA DIGIT KE 3. 10.X.Y. (UBAH PADA HURUF Y)

[Hackintosh] Curhat XCode 4.2 pada 10.6.7

Semester ini saya mengambil matakuliah iOS yang mengajarkan mengenai programming dalam platform iOS. iOS adalah sebuah operating system milik Apple yang berjalan pada device iPhone dan iPad. Untuk lingkungan programmingnya, memakai aplikasi milik Apple yaitu XCode. Kampus memiliki 15 iMac di laboratorium yang berjalan dengan sistem operasi Mac X Mountain Lion 10.8.2. Mata kuliah ini memberikan tugas akhir yaitu untuk membuat aplikasi yang berguna bagi warga kampus. Tentunya dengan itu, saya membutuhkan XCode untuk membuat program tersebut. Namun apa daya, laptop milik saya hanya mampu (stabil) pada Mac OSX Snow Leopard 10.6.6 yang berarti XCode milik kampus tidak bisa berjalan padya versi ini. 

Langkah pertama adalah dengan mendownload program XCode 4.2 yang saya titipkan ke bang Ucup karena internet saya lemot -__- Setelah selesai, ternyata XCode 4.2 tersebut hanya berjalan pada versi 10.6.7 keatas. Okelah, saya upgrade menggunakan Update Combo 10.6.8. Setelah selesai update, lalu langsung install dan berhasil... horee.. disini masalah baru muncul. Driver RadeonHD.kext saya ternyata tidak berjalan pada 10.6.8. Silahkan dibaca pada point 4 (http://www.insanelymac.com/forum/topic/190586-ati-hd-framebuffer-driver-105106-with-source-code/). Bingung, mau download XCode versi lama atau mending download update combo 10.6.7 ? Karena ukuran update combo 10.6.7 lebih kecil (~1.2 GB) sedangkan ukuran XCode (~2 - 4 GB). Saya putuskan untuk mengunduh update combo 10.6.7 di http://support.apple.com/kb/DL1361.


2 jam menunggu di warnet, akhirnya berhasil juga terunduh dengan lengkap. Untuk menginstallnya, amati langkah berikut :
  1. Siapkan update combo 10.6.7.dmg yang sudah anda download
  2. Siapkan legacy kernel 10.6.7 yang bisa anda download disini
  3. Hapus SleepEnabler.kext dari /System/Library/Extension, takutnya gak kompatibel
  4. Backup AppleACPIPlatform, IOPCIFamily, AppleHDA, IO80211Family dari /System/Library/Extension dulu.
  5. Install update_combo yang sudah diunduh tadi dan JANGAN RESTART dahulu ketika sudah selesai. 
  6. Install legacy_kernel 10.6.7 yang sudah diunduh pada point 2
  7. Restore kext yang sudah dibackup tadi ke /System/Library/Extension
  8. Kalau sudah baru restart
Cara tersebut sudah saya lakukan dan berhasil dengan baik. Sekarang system saya berjalan pada Mac OSX Snow Leopard 10.6.7 dengan XCode 4.2. 

Good Luck

Friday, February 1, 2013

Failed Unmount /isodevice

Hari ini sudah kuputuskan untuk upgrade mint 13 ku menjadi 14 dengan codename Nadia. Saya lakukan dengan fresh install. Ketika akan melakukan installisasi, ternyata terdapat error yang mengatakan bahwa /isodevice tidak bisa di unmount.
Caranya cukup mudah
  • Tekan kombinasi CTRL + ALT + F1 
  • ketik sudo umount -l /isodevice. 
  • Lalu kembali ke menu Installation dan lanjutkan proses install dengan menekan CTRL + ALT + F7 atau F8

GOOD LUCK

Friday, January 25, 2013

MOUNTING HFS+ DI LINUX

Saya pengguna Linux dan Hackintosh juga, terkadang Hackintosh milik saya kena kernel panic dan harus menghapus beberapa kext untuk memulihkanya. Karena tidak bisa mengakses hackintosh, maka saya harus mengakses drive hackintosh melalui linuxnya. 
Format drive Hackintosh adalah HFS+ (Journaled) ketika dibuka lewat nautilus dsb, partisi tersebut akan dimounting secara Read Only, untuk mengaksesnya buka terminal dan ketik 
$ sudo mkdir /media/macdrive 
$ sudo mount -o force /dev/sdax /media/macdrive
Untuk /dev/sdaX, X nya diisi sesuai nomer partisi pada harddisk anda. Untuk mengeceknya ketik sudo fdisk -a.

Monggo dicoba.

Thursday, January 24, 2013

NEW WAR MACHINE

Liburan natal 2012 kemarin cukup membawa berkah bagi saya, karena saudara - saudara saya banyak yang memberikan banyak oleh-oleh dan uang :) hikhik #matahijau
Karena uang yang terkumpul lumayan, saya berencana untuk merakit sebuah PC untuk pertama kalinya, dengan harapan bisa menyala dengan sukses :D Setelah dihitung - hitung dan harus menjual HP kesayangan, akhirnya sebuah PC jadi juga kemarin tanggal 23 Januari 2013, dengan spesifikasi sebagai berikut 

  1. Processor AMD A8 - 5600K
  2. Motherboard ASROCK FM2A75M-DGS
  3. RAM 4GB - GSKILL
  4. Harddisk WDC 320GB
Untuk PSU dan Casingnya masih pakai komputer yang lama. PSU nya memakai EPRO 450 watt. Cukup untuk AMD APU ini, asal tidak memakai A10. AMD A8 ini menggunakan VGA HD 7650 dengan menggunakan memory shared dari RAM. Sehingga RAM saya harus dibagi antara processor dengan VGA. Pengaturan dapat dilakukan pada menu UEFI pada section Northbridge. Banyak terima kasih untuk 
  1. Kedua orang tua + adik
  2. Om Didik + Om Joko 
Matur Nuwun

Wednesday, January 23, 2013

Bobol Login Password Linux (Mint)

Cara ini saya temukan ketika teman saya, sebut saja Ta*u lupa password user account pada linux mint-nya, karena memang sudah lama tidak dibuka. Langkah pertama saya mencoba mengakses Root lewat "drop shell" pada recovery mode, namun recovery mode milik komputernya terproteksi password yang sama, sehingga saya tidak bisa masuk ke recovery. Saya terpikir untuk mengakses shell milik komputer, dengan menggunakan shell milik LiveCD/USB, karena saya tidak membutuhkan password untuk login ketika itu. Langsung saja caranya ! 
  1. Siapkan LiveCD/USB Linux mint, Ubuntu, dll (debian based) 
  2. Booting secara live dan masuk ke terminal.
  3. Ketik sudo fdisk -l
  4. Lihat dimana partisi disk tempat linux anda berada. Semisal saya ambil /dev/sda1
  5. Ketik sudo mount /dev/sda1 /mnt
  6. Ketik sudo mount --bind /dev/ /mnt/dev
  7. Ketik sudo mount --bind /proc/ /mnt/proc
  8. Ketik sudo mount --bind /sys/ /sys/
  9. Ketik chroot /mnt
  10. Sampai langkah ini, shell pada komputer anda dapat diakses oleh linux yang diload secara live. 
  11. Anda tinggal mengganti password yang lupa dengan cara ketik passwd (username). Sebagai contoh "passwd ta*u" (tanpa kurung).
  12. Setelah itu anda akan diminta untuk memasukan password baru.
  13. Sudah ? Reboot.
Good Luck !

Monday, January 14, 2013

KOLEKSI WORDLIST

Wah, sudah lama ga update blog ini namun sebelumnya saya ucapkan SELAMAT TAHUN BARU 2013 !!! Kemarin liburan sempat sibuk coba - coba hal baru tentang h*cking. Seperti contohnya brute-force menggunakan Hydra. Brute-force ada 2 jenis yaitu Dictionary based dan non Dictionary-based. Dictionary-based merupakan bruteforce yang dilakukan dengan menggunakan list kata yang sudah ada yang tersimpan dalam file atau sebagainya. Sebaliknya, non dictionary-based merupakan brute-force dengan menggunakan segala kemungkinan dengan batasan - batasan yang diberikan seperti jumlah huruf, maupun karakter angka, symbol, dll. Untuk yang dictionary-based tentu saja membutuhkan sebuah kamus, kamus disini biasa disebut wordlist yang merupakan kumpulan dari password yang nantinya digunakan untuk menebak password yang digunakan. Langsung saja, wordlist tersebut dapat diunduh disini

Semoga digunakan untuk kebaikan ya ! 
:)

Share